Pemprov Kalteng Luncurkan Kelas Digital Huma Betang, Pertama di Indonesia

Whatsapp Image 2025 09 15 At 2.33.19 Pm

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) di bawah kepemimpinan Gubernur Agustiar Sabran dan Wakil Gubernur H. Edy Pratowo kembali menorehkan gebrakan di dunia pendidikan dengan meluncurkan Kelas Digital Huma Betang, Rabu (10/9/2025).

Peluncuran berlangsung di Aula Jayang Tingang (AJT) lantai 1 Kantor Gubernur Kalteng. Kehadiran Kelas Digital Huma Betang menjadi tonggak baru transformasi pendidikan berbasis digital di Bumi Tambun Bungai.

Sistem ini tidak hanya mengatur pengelolaan kelas, absensi siswa, pembagian modul ajar, hingga ujian online, tetapi juga menghadirkan pemantauan pembelajaran secara menyeluruh melalui satu platform terpadu.

“Pendidikan tidak lagi hanya soal mencatat di buku, tetapi soal membuka akses informasi, memperluas sumber belajar, dan memberikan kesetaraan materi pelajaran kepada seluruh anak didik, baik di kota maupun desa. Tetapi jangan 100 persen digitalisasi, 25 persen menulis, 75 persen digitalisasi,” tegas Gubernur Agustiar Sabran dalam sambutannya.

Selain aplikasi pembelajaran, Pemprov Kalteng juga mendistribusikan TV interaktif ke sekolah-sekolah. Kehadiran perangkat ini diharapkan memudahkan guru dan siswa dalam berinteraksi, berbagi modul, serta mengikuti pembelajaran yang lebih modern.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng, Muhammad Reza Prabowo, menegaskan Kelas Digital Huma Betang merupakan program pertama di Indonesia yang menghubungkan pengawas, guru, siswa, hingga dinas pendidikan dalam satu platform digital.

“Kita juga akan melaksanakan launching Kelas Digital Huma Betang dan ini merupakan program pertama di Indonesia. Program ini akan terus kita kembangkan untuk menyajikan pendidikan yang lebih berkualitas, di mana Bapak Gubernur menginginkan tidak ada gap, tidak ada perbedaan antara kualitas pendidikan di pedalaman dan di perkotaan,” jelas Reza.

Dalam video yang ditayangkan saat peluncuran, guru Matematika Umum SMAN 2 Palangka Raya, Yostra Timi, menyampaikan apresiasinya.

“Fitur-fitur seperti upload modul, ujian online, hingga absensi real time membuat pembelajaran lebih efektif. Bahkan, kegiatan belajar kami bisa dipantau langsung oleh Bapak Gubernur,” ujarnya.

Siswa SMAN 2 Palangka Raya, Ridani Pratama Supayitno, juga merasakan manfaat inovasi tersebut.

“Belajar jadi lebih interaktif dan menyenangkan. Terima kasih kepada Bapak Gubernur yang sudah menghadirkan inovasi spektakuler ini,” katanya.

Dengan semangat Isen Mulang, Kelas Digital Huma Betang diyakini menjadi fondasi kuat pemerataan pendidikan sekaligus menciptakan peradaban baru di Kalimantan Tengah. (asp)