Sinergikan Program dan Kegiatan dalam Pokja Kampung KB

Whatsapp Image 2023 11 08 At 5.14.27 Pm
Wakil Bupati Gumas, Efrensia LP Umbing didampingi Sekda Richard, dan Kepala DP2KBP3A Rina Sari, saat memimpin rapat pokja kampung KB tahun 2023, pekan lalu

BALANGANEWS, KUALA KURUN – Pemkab Gumas melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) setempat menggelar rapat pokja kampung keluarga berkualitas (KB) tahun 2023.

”Rapat pokja untuk mensinergikan program dan kegiatan perangkat daerah dan lembaga lintas sektor, sehingga terbangun komitmen bersama dalam mendukung serta mengimplementasikan tugas dan fungsi tim pokja kampung KB,” ujar Wakil Bupati Gumas, Efrensia LP Umbing, Rabu (8/11/2023).

Dia mengatakan, perlu gerakan bersama pada setiap kegiatan yang terintegrasi pada sistem penguatan dan pemberdayaan keluarga, melalui kampung KB. Perlu keterpaduan program pembangunan antara kependudukan, keluarga berencana, serta sektor terkait.

”Melalui program pembangunan ini, akan bisa meningkatkan kualitas hidup untuk keluarga dan masyarakat, sehingga berdampak pada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM),” katanya.

Sekarang ini, sudah terbentuk kampung KB di 23 desa, yakni Tewai Baru, Dahian Tambuk, Tumbang Manyangan, Upon Batu, Sandung Tambun, Penda Rangas, Tumbang Hamputung, Tumbang Tajungan, Rangan Hiran, Karetau Sarian, Tumbang Takaoi.

Kemudian, Tumbang Manyoi, Tumbang Hatung, Harowu, Sei Antai, Batu Puter, Tumbang Lapan, Bereng Malaka, Tumbang Bahanei, Mangkawuk, Hujung Pata, Tangki Dahuyan, dan Tumbang Oroi.

”Pembentukan kampung KB di setiap desa/kelurahan berdasarkan Inpres Nomor 3 tahun 2022 tentang Optimalisasi Penyelenggaraan Kampung KB, yang ditindak lanjuti dengan instruksi Bupati Gumas,” terangnya.

Dia mengakui, kampung KB akan berhasil apabila ada partisipasi masyarakat dan berjalan delapan fungsi keluarga, seperti keagamaan, sosial budaya, cinta kasih, perlindungan, reproduksi, sosialisasi dan pendidikan, ekonomi, lingkungan. Kalau berjalan dengan baik, maka diharapkan menghasilkan keluarga yang berkualitas.

”Saya berharap kedepan kampung KB yang telah terbentuk, bisa mengoptimalkan kegiatan dan mengimplementasikan pembangunan SDM berkualitas,” tandasnya. (ahs)