Pemkab Gumas Launching Aplikasi Siapdes

Whatsapp Image 2023 11 29 At 5.16.51 Pm (1)
Bupati Gumas Jaya S Monong, Wakil Bupati Efrensia LP Umbing, Kapolres AKBP Asep Bangbang Saputra, Kajari Sahroni, Sekda Richard, Kepala BKAD Hardeman, Kepala Diskominfo Santik Ruby Haris, ketika berfoto bersama operator desa, tim verifikasi ADD kecamatan dan kabupaten, pada kegiatan launching aplikasi siapdes, di GPU Damang Batu, Rabu (29/11/2023)

BALANGANEWS, – Untuk mengatasi masalah dan kendala keterlambatan dalam penyaluran alokasi (ADD), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melaksanakan launching dan sosialisasi sistem informasi penyaluran alokasi dana desa (siapdes), sekaligus penandatanganan kesepakatan bersama antara pemkab dengan tentang sinergi pelaksanaan tugas dan fungsi.

”Launching ini menandakan bahwa aplikasi siapdes telah siap digunakan untuk penyaluran ADD tahun 2024. Aplikasi ini merupakan inovasi yang harus dapat diimplementasikan dengan baik dalam rangka percepatan penyaluran ADD,” ujar Bupati Gumas Jaya S Monong, Rabu (29/11/2023).

Launching dan sosialisasi aplikasi siapdes ini sebagai tindaklanjut meningkatkan SDM, dalam percepatan penyaluran ADD dengan konsep pembangunan smart human resources. Dia juga berterima kasih kepada BKAD, Diskominfo Santik dan DPMD yang bersinergi dengan baik, sehingga terwujudnya aplikasi siapdes.
”Saya salut dan merasa bangga tim IT, karena sudah mampu membuat aplikasi sendiri. Hal tersebut membuktikan bahwa sumber daya lokal yang dimiliki tidak kalah dengan pihak luar,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala BKAD Kabupaten Gumas Hardeman mengakui, aplikasi siapdes untuk percepatan penyaluran ADD dan memberikan pelayanan prima demi kepuasan masyarakat. Aplikasi dibuat diskominfo santik, yang berbasis dan dapat digunakan memakai perangkat berbasis android.

”Kami bersama diskominfo santik dan DPMD telah melakukan uji coba terbatas aplikasi siapdes dengan mengundang desa dari Kecamatan Kurun, Mihing Raya dan Sepang. Hasilnya berjalan baik dan desa siap untuk menggunakan aplikasi siapdes tahun 2024,” terangnya.

Setelah launching, dilaksanakan diskusi bersama, dimana salah satu topik yang dibahas adalah kesiapan untuk penyaluran penghasilan tetap dan insentif langsung ke rekening masing-masing. Nantinya juga dilaksanakan penandatanganan kesepakatan bersama antara pemkab dan kejari.

”Sosialisasi dan pelatihan aplikasi siapdes digelar selama dua hari, yang diikuti oleh operator desa, tim verifikasi ADD kecamatan dan kabupaten,” tukasnya. (ahs)