BALANGANEWS, KASONGAN – Sejumlah kalangan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan mengapresiasi terhadap upaya yang dilaksanakan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Katingan Ir. Hap Baperdo, MM dalam beberapa bulan terakhir ini.
Selain Rudi Hartono, S.Sos legislator dari Partai Golongan Karya (Golkar), dan kini datangnya dari Muhamad Efendi, S.Hut, Legislator dari Partai Demokrat.
Salah satu upaya yang dilakukan oleh kepala DLH Kabupaten Katingan beserta jajarannya dimaksud menurut Muhammad Efendi adalah, membuat gagasan (ide), yang tadinya hanya berupa hutan di samping kiri dan kanan pintu gerbang masuk Kantor Bupati Katingan menjadi sebuah tempat (obyek) wisata buatan yang dipastikan, selain dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), juga dapat meningkatkan penghasilan masyarakat setempat, utamanya, para pelaku UMKM.
Apresiasi ini diungkapkannya kepada sejumlah media, Senin siang (17/1/2022) melalui telepon selulernya.
Kendati menyatakan apresiasi terhadap upaya, ide atau gagasannya. Namun, dirinya meminta kepada DLH beberapa poin yang mesti dilakukan ke depan. “Karena, masih ada yang mungkin dianggap masih belum terlengkapi,” ujarnya.
Salah satu diantaranya adalah tempat parkir kendaraan. Kalau bisa kawasan parkir tersendiri. Baik untuk kendaraan roda dua maupun roda empat. “Kalau saat ini yang kita lihat parkirnya di depan obyek wisata saja,” katanya.
Menjawab pertanyaan awak media, Karena, menurutnya, kita ingin memperlihatkan obyek yang kita promosikan. Tapi, jika obyeknya dilindungi oleh ratusan kendaraan wisatawan (pengunjung), maka obyeknya pun tidak terlihat dari kejauhan. Dan otomatis pula tulisan Green Kasongan City dan Kasongan Kota Hijau yang dipasang di depan RTH dan Taman Hijau tersebut tertutup. “Padahal saya lihat pengunjung sering berselfi di depan pintu masuk yang bertuliskan Green Kasongan City dan Kasongan Kota Hijau tersebut,” tambahnya.
Selain itu, dirinya juga berharap kepada DLH, kalau bisa di kawasan RTH tersebut ditambah juga puluhan lampu tanglong dan gasebu. Tanglong tersebut gunanya untuk lebih menyemarakkan kawasan tersebut pada malam hari. “Sedangkan gasebu gunanya, jika ada momen atau acara, baik dari Pemda maupun dari swasta,” jelas anggota dewan asal dapil Katingan III yang meliputi wilayah kecamatan Katingan Tengah hingga Bukit Raya ini. (abu)
