Pemprov Kalteng Tambah Wawasan Kebangsaan Bagi Tenaga Pendidik

Whatsapp Image 2023 10 04 At 2.59.41 Pm

, PALANGKA RAYA melalui Badan Kesbangpol setempat melakukan sosialisasi pendidikan wawasan kebangsaan bagi tenaga pendidik tahun 2023, di Aula Eka Hapakat (AEH) Kantor Kalteng, Rabu (4/10/2023).

Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng yang diwakili ileh Staf Ahli (Sahli) Gubernur Kalteng Bidang , dan , Herson B. Aden.

Di dalam sambutannya, Herson mengatakan, Pendidikan Wawasan Kebangsaan (PWK) bertujuan untuk menggugah kesadaran seluruh elemen bangsa, antara lain dunia pendidikan, dan elemen masyarakat lainnya, untuk bersama-sama memantapkan cara pandang bangsa Indonesia agar berwawasan dan berkarakter kebangsaan.

“Pemantapan wawasan kebangsaan merupakan pedoman yang mengarahkan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara menuju masa depan yang dicita-citakan bersama bangsa Indonesia,” kata Herson.

Ia menambahkan, pemantapan wawasan kebangsaan penting terintegrasi dengan kebangsaan. Persoalan Wawasan Kebangsaan Indonesia tidak dapat selesai apabila tidak dimulai dari pembentukan karakter kebangsaan yang benar dan baik.

“Kita menginginkan bangsa Indonesia yang dapat memahami diri dan lingkungannya yang dilandaskan pada Nilai-Nilai Pancasila, UUD 1945, NKRI , dan Bhineka Tunggal Ika. Pemahaman ini harus menjadi karakter bangsa Indonesia,” ujarnya.

Herson menyebut, pemantapan wawasan kebangsaan dan karakter bangsa dapat memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.

“Pemantapan itu dapat dilakukan melalui pendidikan, pembudayaan, pemberdayaan, kerja sama dan keteladanan, serta kegiatan sosialisasi seperti kali ini,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa Badan Kesbangpol Kalteng, Uria Nanyu Lujen menyampaikan, kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk membentuk pendidik sebagai kader wawasan kebangsaan yang mampu memberikan pemahaman tentang wawasan kebangsaan bagi siswa melalui proses pendidikan di sekolah.

“Sehingga dapat membentuk jiwa didik untuk bangga sebagai bangsa Indonesia, bangga bertanah air Indonesia, dan mampu berkarya untuk bangsa,” tandasnya. (asp)