BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Terpilihnya Ketua KONI Kalteng, Rahmat Hidayat secara aklamasi masih menyisakan kecewa untuk Bacalon Noti Andi Runtuwene hingga berujung pada pelaporan keberatan kepada KONI Pusat, dan OJK.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Wim RK Benung mengatakan, bahwa Ketua KONI yang telah terpilih merupakan ketua yang telah memenuhi persyaratan sebagai KONI Kalteng.
Ia membeberkan, ketua yang telah terpilih tentunya dianggap mampu untuk memimpin KONI Kalteng ke depan.
“Rahmat Hidayat yang telah terpilih secara demokrasi diharapkan mampu membawa perubahan dan pembaharuan lebih baik bagi Kalteng. KONI Kalteng ke depan dapat lebih berkembang dan olahraga serta para atlet di Kalteng dapat semakin menorehkan prestasinya, terlebih kita akan menghadapi PON ke XXI tahun depan,” tutur Wim Benung, Jumat (27/10/2023).
Terkait dengan adanya laporan oleh Noti Andi Runtuwene ke KONI pusat, Wim yang juga merupakan Sekretaris Umum pengurus persatuan Drum Band Indonesia Kalteng mengatakan, agar keputusan Musorprovlub tersebut bisa diterima oleh semua pihak.
“Kita menelisik kebelakang bahwa salah satu syarat untuk dapat maju menjadi ketua KONI Kalteng adalah adanya dukungan dari cabor, untuk Noti Andi kemarin pada saat mencalonkan diri menjadi Ketua, dirinya hanya mendapat satu dukungan dari cabor, sehingga dengan dukungan yang minim, beliau dianggap tidak memenuhi syarat. Sehingga saat itu hanya ada satu calon yang memenuhi syarat, sehingga terpilihlah Rahmat Hidayat secara aklamasi dan itu sudah disetujui oleh seluruh peserta musyawarah yang hadir,” pungkas Wim.
Diketahui saat ini, Rahmat Hidayat sudah menerima SK Kepengurusan KONI Kalteng periode 2023-2027 oleh Ketua KONI Pusat, Letjen (Purn) Marciano Norman di Jakarta. (asp)
