BALANGANEWS, TAMIANG LAYANG – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, bergerak cepat setelah seorang pegawai Puskesmas Ampah diketahui terkonfirmasi positif Covid-19.
Langkah pertama yang akan mereka lakukan adalah menutup Puskesmas Ampah untuk sementara waktu. “Mulai Senin depan, Puskesmas Ampah tutup sementara. Ditutup selama 14 hari,” ujar Koordinator Bidang Pencegahan Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Bartim, dr. Simon Biring.
Penutupan dilakukan karena Gugus Tugas akan melakukan penyemprotan disinfektan sekaligus menghindari kemungkinan persebaran virus corona di lokasi Puksesmas Ampah.
Bagi warga Ampah yang menghadapi gangguan kesehatan, Dinas Kesehatan Barito Timur mencarikan jalan keluar. “Pelayanan Puskesmas Ampah sementara dialihkan ke Puskesmas Unsum dan yang terdekat,” tambah Simon Biring yang juga Kepala Dinas Kesehatan Barito Timur itu, Jumat (12/6/2020).
Sebelumnya, saat pegawai puskesmas berinisial S itu reaktif dalam rapid test, Simon Biring juga menyatakan akan melakukan rapid test massal terhadap semua petugas kesehatan puskesmas yang ada di Barito Timur.
Langkah tersebut diambil setelah makin banyak tenaga kesehatan, terutama di puskesmas, yang reaktif setelah dilakukan tes cepat. Teranyar, peristiwa itu menimpa seorang pegawai yang bertugas di UPTD Puskesmas Ampah.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Barito Timur, dr Simon Biring, mengatakan dengan makin banyaknya orang tanpa gejala (OTG) Covid-19, membuat pihaknya akan terus melakukan rapid test, termasuk kepada petugas di Puskesmas dan posko yang ada di pasar dan perbatasan. (yus)
