Ketua Tim Relawan Percaya, Seluruh Pihaknya Mendukung Paslon Nomor Urut 2

Seluruh peserta yang hadir saat mengucapkan yel-yel yang dipimpin oleh Daryana selaku ketua Relawan Sedulur Berkah Kalimantan Tengah

BALANGANEWS, KUALA PEMBUANG – Di kediaman salah satu posko pemenangan paslon nomor urut 2 Sugianto-Edy di Kuala Pembuang, calon Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran, mengadakan kampanye yang dihadiri beberapa perwakilan masyarakat, Ketua DPC PDIP Seruyan Yulhaidir bersama Ibu Fauziah Yulhaidir, Wakil Ketua DPC PDIP Seruyan Zuli Eko Prasetyo, Ketua tim kampanye Provinsi Kalteng Drs. Arton S Dohong bersama istri dan tokoh-tokoh lainnya yang bersangkutan.

Sedangkan calon Wakil Gubernur tidak bisa hadir dikarenakan juga mengadakan konsolidasi di daerah lain, pada hari Jumat (16/10/2020). Pasangan Calon no 2 ini mempunyai tim, yaitu Relawan Sedulur Berkah terdiri dari 4 Kecamatan, 17 Desa.

“Relawan Sedulur Berkah ini terdiri dari rekan-rekan yang meliputi 4 kecamatan dan 17 desa, dan jumlah pemilih sementara kurang lebih 17 ribu orang,” ungkap Ketua tim Relawan Sedulur Berkah, Daryana saat sambutan.

Ketua tim ini juga percaya seluruh relawannya mendukung calon Gubernur dan Wakil Gubernur H. Sugianto Sabran dengan H. Edy Pratowo.

“Relawan Sedulur Berkah ini ditetapkan pada tanggal 4 Oktober kemarin oleh Pak Sugianto Sabran yang tersebar di seluruh kecamatan, syukur alhamdulillah di luar dugaan seluruh relawan mendukung pasangan nomor 2,” tambahnya.

Lanjut Daryana, mereka merupakan gabungan dari Seruyan Tengah yang ada di 8 desa mengucapkan terima kasihnya kepada H. Sugianto Sabran selaku Gubernur aktif yang sedang menjalani cuti kampanye sebagai kandidat calon gubernur tersebut, yang mana selama Pak Sugianto menjabat selama satu periode kemarin bekerja secara profesional dalam melayani masyarakat maupun bangsa dan negara.

“Kami digabung dari Seruyan Tengah 8 desa mengucapkan terima kasih kepada Bapak H. Sugianto Sabran, saat ini kami sudah mendapati jalan kemudian sudah menikmati fasilitas-fasilitas pendukung aktivitas warga, selama 20 tahun baru saat ini bisa menikmati. Maka dari itu tidak ada jalan lain harus dua periode,” pungkasnya, Jumat (16/10/2020). (bud)