Balanganews.com – Setiap masyarakat atau manusia pasti mengalami Pop culture atau popular culture, selanjutnya bisa disebut dengan budaya pop, merupakan hasil dari kebudayaan yang dikonsumsi oleh massa sehingga menjadikannya populer.
Perubahan yang terjadi di dalam masyarakat dapat berupa nilai – nilai sosial, norma sosial, pola pikir sosial, dll. Perubahan ini sudah ada sejak dahulu, jadi perubahan masyarakat dunia saat ini sudah menjadi hal yang biasa.
Pengaruh perubahan bisa menyebar dengan sangat cepat ke berbagai belahan dunia termasuk Indonesia, karena teknologi dan komunikasi modern seperti yang kita rasakan saat ini. Budaya sendiri memiliki sifat dinamis juga selalu tumbuh dan berkembang mengikuti perkembangan zaman, namun terkadang budaya juga memiliki sifat yang sudah mutlak dan tidak dapat diubah oleh manusia.
Kebudayaan yang kini sedang hangat diperbincangkan adalah korean Wave. Korean Wave adalah istilah yang menggambarkan fenomena penyebaran budaya populer Korea Selatan ke berbagai negara di dunia dalam kurun waktu yang sangat cepat. Popularitas produk budaya pop Korea tersebut menyebar hingga ke penjuru dunia. Istilah Korean Wave pertama kali ditemukan oleh seorang jurnalis asal China. Segala sesuatu yang berhubungan dengan Korea mulai makanan, musik, film, model pakaian, hingga gaya hidup menjadi budaya yang mengikuti di Asia.
Di Indonesia sendiri, penyebaran budaya pop dari Korea dimulai sejak tahun 2000-an ditandai dengan tayangan drama – drama yang saat itu sangat populer. Indonesia ikut serta menjadi negara yang terkena dampak dari adanya fenomena Korean Wave. Apa yang dipakai oleh para idol mereka, sering menjadi trending. Seiring perkembangan tahun semakin mudahnya kita mengkonsumsi konten informasi berkaitan dengan Korea dan di implementasikan dalam kehidupan sehari – hari.