Siapkan Ketahanan Pangan, Bupati Ajak Kembangkan Padi Siam Busu

WhatsApp Image 2021 08 10 at 17.56.01

BALANGANEWS, TAMIANG LAYANG – Bupati Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah, Ampera AY Mebas, mengajak para petani di daerah itu untuk menyiapkan ketahanan pangan dengan mengembangkan tanaman padi jenis Siam Busu.

“Saat ini tanaman padi jenis Siam Busu, sedang dikembangkan oleh Poktan Harapan Maju Tampa Kecamatan Paku, semoga ini dapat menjadi contoh pilot project dalam menciptakan ketahanan pangan di Bartim,” kata Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas di Tamiang Layang, Selasa (10/8/2021).

Bupati Ampera mengatakan, guna memastikan pengembangan padi jenis Siam Busu dengan umur tanam kurang lebuh 105 hari ini berhasil dengan baik, pihaknya melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan telah menempatkan para penyuluh pertanian yang handal, yang secara rutin mendampingi para petani.

Ditambahkan dia, di tengah badai Pandemi Covid-19 yang belum kunjung berakhir, cara ampuh untuk menciptakan ketahanan pangan dalam rangka pemulihan ekonomi masyarakat ini harus digalakkan kegiatan pertanian melalui program kembali turun ke sawah.

Sementara itu ketika dihubungi secara terpisah, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Barito Timur, Trikorianto, sangat menyambut baik dan memberikan apresiasi atas perhatian dan keseriusan Bupati Ampera AY Mebas untuk memperhatikan pengembangan pertanian di daerah itu.

“Salah satu bukti keseriusan Bupati Ampera memperhatikan nasib dan kesejahteraan, beliau selalu hadir di tengah masyarakat untuk memotivasi para petani agar tetap semangat dalam bekerja dan berkarya untuk menciptakan ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan keluarga,” tegasnya.

Pada kesempatan itu, mantan Camat Benua Lima ini menjelaskan, kehadiran Bupati di lapangan sangat disambut baik oleh masyarakat khususnya kelompok tani. Tak jarang di setiap kunjungannya Bupati Barito Timur selalu pulang membawa oleh-oleh sayur mayur hasil bumi masyarakat Barito Timur.

“Biasa yang diberi masyarakat beras, pisang, daun katuk dan sayur-sayuran lainya,” pungkasnya. (yus)