Bupati Ampera, Ajak Warga Ikuti Webinar Ekonomi Kerakyatan

Webinar Ekonomi Kerakyatan yang akan diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Barito Timur, besok Sabtu (29/8/2020)

BALANGANEWS, TAMIANG LAYANG – Dalam rangka mendapatkan masuk dan mengetahui pengembangan program ekonomi kerakyatan di tengah Pandemi Covid-19, Bupati Barito Timur Kalimantan Tengah Ampera AY Mebas mengajak semua pihak dan warga di daerah itu mengikuti Webinar Ekonomi Kerakyatan.

“Mari kepada siapa saja baik para ASN, Pelaku Usaha, Tokoh Masyarakat, Agama dan Pemuda serta Organisasi Profesi untuk bisa Webinar Ekonomi Kerakyatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Barito Timur, besok Sabtu (29/8/2020),” kata Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas melalui Plt Sekda Panahan Moetar, Jumat (28/8/2020).

Menurut Panahan, kegiatan Webinar atau Seminar Secara Virtual yang kali pertama dihelat di Bumi Jari Janang Kalalawah itu hendaknya digunakan sebagai sarana sharing dan menambah pengetahuan untuk membangkitkan ekonomi masyarakat di tengah Pandemi Covid-19 dan memasuki tatanan New Normal.

Ditambahkan dia, Webinar Ekonomi Kerakyatan Pertama ini sudah dipersiapkan secara matang dan dihelat Sabtu (29/8/2020),  “jadi bagi peserta yang akan mengikuti juga diperbolehkan dari luar daerah dengan syarat pendaftaran melalui link http//s.id/wm. ekonomi_ kerakyatan_bartim_2020, dan tidak dipungut biaya atau gratis. Kami mengharapkan Webinar bermanfaat dan memberikan peluang usaha dalam rangka pemerintah menggerakkan sektor ekonomi di kehidupan normal baru,” tegasnya.

Panahan menuturkan, jika Webinar itu inisiatif Bupati Bartim Ampera AY Mebas untuk menampung ide serta gagasan terkait usaha yang akan dikembangkan di tengah pandemi Covid-19.

Tujuannya untuk meningkatkan program ekonomi kerakyatan, dan dalam kegiatan ini pihak pemerintah daerah juga mengundang narasumber berkompeten di bidangnya.

“Dengan harapan para peserta akan bisa mendapat pengalaman serta informasi dan menambah wawasan. Intinya, kegiatan ini juga akan menjadi masukan pemerintah dalam menjalankan program tepat dan mencari solusi yang bisa berdampak mandiri terhadap usaha masyarakat,” pungkasnya. (yus)