KUALA KAPUAS–Sejak dibuka 19 November lalu, hingga saat ini formasi tenaga pendidik atau guru mendominasi pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah
“Formasi lamaran sampai dengan hari ini, formasi pelamar yang banyak untuk tahun ini masih didominasi tenaga guru yang jumlahnya kurang lebih sekitar 300 pelamar yang masuk diterima melalui Kantor Pos,” kata Kepala Sub Bidang Pengadaan dan Pemberhentian Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kapuas Ismi Harja di Kuala Kapuas, Kamis (28/11/2019).
Ismi mengatakan, kouta formasi CPNS yang didapat Kabupaten Kapuas pada seleksi CPNS 2019 ini sebanyak 187 formasi yang terdiri dari tenaga pendidik sebanyak 111 formasi, tenaga kesehatan sebanyak 70 formasi dan tenaga teknis sebanyak 6 formasi.
“Untuk jadwal pelaksanaan pendaftaran, sesuai pengumuman yang kami sampaikan yakni dimulai tanggal 19 November dan berakhir tanggal 3 Desember 2019,” ucapnya.
Setelah pendaftaran berakhir, tahapan berikutnya adalah pengumuman seleksi administrasi yang akan dilaksanakan pada 16 Desember 2019 mendatang.
Tahapan dilanjutkan dengan tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang dilaksanakan pada bulan Februari 2020 mendatang dan dilanjutkan dengan tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang akan dilaksanakan pada bulan Maret 2020 mendatang.
“Setelah itu, baru bulan April nanti sudah kelulusan SKD dan SKB, baru nanti ada pengumuman kelulusan untuk peserta yang dinyatakan lulus CPNS diusulkan untuk menetapkan NIP (Nomor Induk Pegawai) nya,”terang Ismi.
BKPSDM Kapuas, kata Ismi, mencatat saat ini calon pelamar tenaga pendidik yang sudah masuk berkas persyaratan melalui Kantor Pos yang diterima oleh pihaknya ada kurang lebih dari 300 berkas milik pelamar tenaga pendidik, dari jumlah total masuk keseluruhan 741 berkas.
“Sedangkan sisanya 441 berkas adalah para calon pelamar dari formasi tenaga kesehatan dan tenaga teknis,” katanya.
Sementara pendaftaran melalui online, tambahnya, tercatat keseluruhan yang sudah melakukan pendaftaran ada sebanyak 1.649 pelamar, yang terdiri dari tenaga pendidik sebanyak 938 pelamar, tenaga kesehatan sebanyak 595 pelamar dan tenaga teknis sebanyak 116 pelamar. (ant/ari)