Komut Bank Kalteng Dampingi Gubernur Buka Pasar Murah di Kobar

Komisaris Utama (Komut) Bank Kalteng, Rahmat Hidayat (paling kanan baju kotak-kotak) saat mendampingi Gubernur Kalteng membuka pasar murah di Kotawaringin Barat

, KOTAWARINGIN BARAT – Komisaris Utama (Komut) PT Bank Kalteng, Rahmat Hidayat, mendampingi Kalimantan Tengah (Kalteng), H. membuka Pasar Murah di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Jumat (14/6/2024).

Saat membuka pasar murah di Desa Amin Jaya, Gubernur Kalteng mengatakan, kegiatan Pasar Murah ini juga dirangkaikan dengan penyerahan hewan qurban, yang dilaksanakan di 14 Kabupaten/Kota se-Kalteng secara serentak.

“Kegiatan ini adalah upaya untuk menekan angka inflasi, khususnya menjelang Hari Raya 1445 H. Tahun ini total hewan qurban yang disalurkan ke 14 Kabupaten/Kota adalah 1000 ekor sapi,” ujarnya.

Sugianto Sabran mengungkapkan, saat ini Pemprov Kalteng fokus dalam menjalankan program pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan .

“Dengan dibangunnya Rumah Sakit Provinsi di Hanau, mudah-mudahan masyarakat Kalimantan Tengah bisa berobat dan mendapatkan pelayanan terbaik. Tidak perlu berobat ke provinsi sebelah, karena fasilitas Rumah Sakit Hanau tidak kalah dengan Rumah Sakit yang ada di kota besar,” imbuhnya.

Sugianto Sabran juga menambahkan, untuk meningkatkan SDM di Kalteng, Pemprov juga akan membangun universitas yang tidak kalah dengan UI dan ITB.

“Generasi muda Kalteng 90 persen minimal harus S-1, kalau bisa lanjut ke S-2, S-3 dan jadi profesor,” pungkasnya.

Pada Pasar Murah di Desa Amin Jaya ini, tersedia 2000 paket sembako untuk masyarakat.

Selain di Desa Amin Jaya, Gubernur juga membuka Pasar Penyimbang di empat titik lokasi lainnya, yakni Kantor Desa Pangkalan Banteng 2000 paket, Aula Kantor Desa Pangkalan Tiga 3000 paket, Kantor Desa Sungai Melawen 500 paket dan Desa Bumi Harjo 2000 paket.

Paket sembako ini berisikan beras 10 Kg dan 900 ML senilai Rp192.500, kemudian disubsidi oleh Pemprov Kalteng sebesar Rp172.500 dan disubsidi lagi oleh Ketua , dan Komisaris Utama Bank Kalteng, Rahmat Hidayat, sebesar Rp20.000, sehingga digratiskan untuk masyarakat. (asp)