Dengan Pendidikan Akan Berantas Kemiskinan

1925
Anggota DPRD Kalteng, Henry M Yoseph

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Anggota Komisi IV DPRD Kalteng, Henry M Yoseph mengatakan bahwa, salah satu jawaban dalam upaya pemerintah untuk mengentaskan dan mengurangi angka kemiskinan yakni salah satunya melalui pendidikan.

Pendidikan dan kemiskinan ini kata Henry, memiliki keterkaitan satu dengan yang lain, sehingga dengan tingkat pendidikan yang rendah akan menyulitkan masyarakat untuk mendapat pekerjaan yang layak dan lain sebagainya. Dengan alasan itu, sangat tepat jika sektor pendidikan menjadi hal utama yang harus ditingkatkan.

“Dengan meningkatkan pendidikan masyarakat maka kemiskinan akan bisa diatasi dengan pendidikan yang baik, kita bisa mendapat pekerjaan yang layak. Jika ingin berwirausaha pun kita bisa mengembangkan usaha kita menjadi lebih baik lagi,” kata Henry di Palangka Raya belum lama ini.

Politisi fraksi Nasdem Kalteng ini mengatakan, apabila pendidikan masyarakat tidak ditingkatkan, maka percuma bantuan, misalnya permodalan itu diberikan. Sebab akan sia-sia dan masyarakat akan kesulitan mengembangkan usahanya.

“Peningkatan pendidikan itu bisa dari melalui berbagai jalan, salah satunya dengan pelatihan bagi pelaku usaha. Jadi, sebelum memberikan modal usaha kepada masyarakat ada baiknya berikan dahulu pembekalan pendidikan atau pelatihan kepada yang bersangkutan, sehingga dari situ nantinya mereka mendapatkan pengetahuan tentang mengembangkan usaha,” ucapnya.

Dengan pengetahuan yang telah didapat dari pelatihan yang diberikan tersebut tentu, kata Henry, masyarakat akan lebih mudah mengembangkan usaha, sehingga nanti akan berdampak terhadap ekonomi serta kesejahteraan. Artinya, kemiskinan akan berkurang dan memberikan pendidikan yang akan datang.

“Mohon maaf sebelumnya, miskin inikan karena akibat kurangnya pendidikan, jadi masyarakat yang kategori minim pendidikan itu banyak yang miskin, maka perlu diperhatikan oleh pemerintah. Percuma program mengentas kemiskinan dengan bantuan modal atau semacamnya kalau tidak pendidikan mereka yang diutamakan terlebih dahulu,” tegas Henry. (asp)