BALANGANEWS, KASONGAN – Di situasi pancaroba saat ini berbagai kasus penyakit perlu kita waspadai, utamanya kasus penyakit diare terhadap anak-anak. Karena untuk saat ini kasus diare di Kabupaten Katingan meningkat. Demikian yang dikatakan kepala bidang Pelayanan Medic (Kabid Yandic) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mas Amsyar – Kasongan, Novitawatie didampingi Kabid Penunjang, Nike Kumantoh kepada sejumlah awak media, belum lama ini.
Hal ini menurut Novitawatie, terbukti dengan kian meningkatnya pasien diare yang berobat dan rawat inap di RSUD Mas Amsyar – Kosongan dalam beberapa bulan ini, yakni sejak Januari hingga Mei 2023 ini. “Mereka ada yang langsung masuk di IGD dan sebagian dari Puskesmas dirujuk ke IGD,” katanya.
Kendati meningkat, namun karena RSUD Mas Amsyar saat ini sudah memiliki 3 orang dokter spesialis anak, sehingga bisa ditangani sendiri. “Syukur, pasien diare yang kami tangani dapat sembuh semuanya,” akunya, seraya menyebutkan jumlah pasien diare sekitar 2 hingga 3 orang yang masuk di RSUD Mas Amsyar setiap harinya.
Terkait dengan meningkatnya kasus diare ini, dirinya mengingatkan kepada para orang tua untuk menjaga putra-putrinya agar tidak jajan sembarangan. Kalau perlu ketika turun ke sekolah putra-putrinya dikasih jajanan dan minuman dari rumah. Sehingga, mereka tidak jajan di sembarang tempat. “Cara seperti ini untuk menghindari terserangnya penyakit dimaksud,” saran PNS yang sudah mengabdi selama lima tahun lebih di rumah sakit milik Pemkab Katingan ini.
Menjawab pertanyaan media, khusus untuk pasien yang rawat inap dari berbagai jenis penyakit baik untuk anak-anak maupun dewasa, RSUD Mas Amsyar telah menyediakan sekitar 115 kamar/ruangan pasien rawat inap. (abu)