Membuka Lapangan Kerja, Kunci Tekan Angka Pengangguran di Kalteng

Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Wisman

BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Wisman, menyoroti pentingnya upaya serius dalam membuka lapangan kerja guna menekan angka pengangguran, khususnya di wilayah Kalteng.

Wisman menyebutkan, bahwa peran krusial pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah sangat dibutuhkan, dalam menciptakan peluang kerja yang lebih luas dan beragam.

“Masalah pengangguran perlu ditangani dengan serius oleh pemerintah, baik pusat maupun daerah, dengan menciptakan peluang kerja yang lebih luas dan beragam,” kata Wisman, Kamis (4/7/2024).

Wisman menekankan, bahwa pemerintah daerah perlu berperan aktif dalam merumuskan kebijakan yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan investasi. Langkah ini diharapkan dapat mendorong terciptanya lapangan kerja baru yang mampu menampung tenaga kerja lokal.

“Pemerintah daerah harus proaktif dalam menciptakan kebijakan yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan investasi, sehingga dapat mendorong terciptanya lapangan kerja baru,” ujarnya.

Selain itu, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui pelatihan dan pendidikan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja juga menjadi fokus utama dalam upaya mengurangi pengangguran.

Lebih lanjut, Wisman menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan lembaga pendidikan untuk memastikan bahwa tenaga kerja lokal memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri.

“Dengan adanya kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan lembaga pendidikan, kita optimis angka pengangguran di wilayah Kalteng dapat ditekan secara signifikan,” ucap Wisman.

Ia juga menyoroti pentingnya sinergi antar stakeholder dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja yang berkelanjutan.

Menurut legislator dari Partai Golongan Karya (Golkar) ini, komitmen bersama dari semua pihak adalah kunci untuk mengatasi masalah pengangguran.

“Sinergi antar stakeholder sangat penting. Perlu adanya komitmen bersama untuk mengatasi masalah pengangguran ini, sehingga ke depan semua orang memiliki kesempatan untuk bekerja atau mendapatkan pekerjaan,” tandasnya.

Wisman berharap bahwa melalui pendekatan yang holistik dan kerjasama yang kuat antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat, masalah pengangguran di Kalimantan Tengah dapat diselesaikan secara efektif.

“Upaya ini tidak hanya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi juga memperkuat perekonomian daerah secara keseluruhan,” tandasnya. (asp)