BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Upaya pencegahan bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kalimantan Tengah (Kalteng) terus dilakukan. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng siap berkolaborasi dengan berbagai pihak termasuk dengan Pemerintah Pusat.
“Intinya, Kalimantan Tengah siap berkolaborasi menghadapi Karhutla 2023 ini,” ucap Wakil Gubernur Kalteng, H. Edy Pratowo pada rapat koordinasi Mitigasi Bencana Hidrometeorologi Musim Kemarau Tahun 2023 secara daring di Ruang Rapat Wakil Gubernur.
Wagub menjelaskan, secara sarana dan prasarana, penanganan Karhutla di Kalteng tidak ada masalah, begitu pula dengan anggaran. Pemprov Kalteng sudah menyiapkan anggaran Rp 83 miliar lebih.
“Kesiapan, kesiagaan menghadapi Karhutla, personil, sarana prasarana tidak ada masalah,” tambahnya.
Sambung Wagub, Kalteng sudah melakukan rapat koordinasi dengan berbagai pihak, baik TNI, Polri, Pemerintah Kabupaten/Kota, maupun pihak terkait lainnya untuk mencegah dan menghadapi Karhutla.
Wagub menambahkan, terkait teknologi modifikasi cuaca (TMC), Pemprov Kalteng menyambut baik dan akan menyesuaikan. “TMC sangat baik dan kami akan menyesuaikan,” pungkasnya.
Diketahui, informasi dari BMKG menyebutkan musim kemarau diperkirakan dimulai pada April hingga Juni 2023. Dan, musim kemarau tahun ini lebih kering dari normal. Puncak musim kemarau diprediksi pada Bulan Agustus 2023. (asp)