Mudik Lebaran, Penumpang Bandara Tjilik Riwut Diprediksi Meningkat

8a072793 a551 4dda 86b7 37bf5e169ccb
Executive General Manager (EGM) AP (Angkasa Pura) II Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Ardha Wulanigara

, – PT. II Palangka Raya telah membuka posko angkutan lebaran tahun 2023 untuk membantu kelancaran operasional di bandar udara khususnya pada angkutan lebaran nanti.

Executive General Manager (EGM) AP (Angkasa Pura) II Tjilik Riwut Palangka Raya Ardha Wulanigara mengatakan, pihaknya saat ini telah membuka posko untuk persiapan angkutan lebaran tahun 2023 terkhususnya angkutan jalur udara.

“Untuk persiapan angkutan lebaran tahun 2023 ini kami telah membuka posko kemarin pada tanggal 12 April sampai dengan tanggal 3 Mei 2023,” ucapnya di Palangka Raya, Sabtu (15/4/2023).

Ardha membeberkan, berdasarkan data tanggal 12 ada peningkatan trafik dari yang biasa rata-rata 1600 kemarin, bisa mencapai 1900. Hal tersebut, terjadi karena adanya extra flight dari Batik Air dan Lion Air dengan tujuan Surabaya dan Jakarta.

“Tentunya dengan adanya posko angkutan lebaran ini diharapkan bisa terus men-support kegiatan angkutan lebaran di Bandara Tjilik Riwut. Karena memang di posko angkutan lebaran ini seluruh stakeholder terkait baik itu , Polri, Basarnas, Dishub itu juga terlibat. Jadi harapannya, bisa membantu kelancaran operasional di bandar udara khususnya pada angkutan lebaran tahun ini,” tuturnya.

Selain itu, dikatakan Ardha, pihaknya sudah memprediksi selama angkutan lebaran tahun ini untuk traffic ada kenaikan sekitar 4 persen kemudian untuk penumpang ada peningkatan sekitar 20-25 persen.

“Karena memang adanya extra flight Batik Air tujuan Jakarta dan Lion Air tujuan Surabaya,” bebernya.

Sementara untuk persyaratan kata Ardha, masih sesuai ketentuan apa yang menjadi aturan dari Pemerintah Pusat.

“Kami mengimbau kepada seluruh calon penumpang agar tetap mematuhi protokol . Sementara untuk personil yang kami siagakan dari bandar udara ada 109 personil meliputi personil keamanan, keselamatan serta pelayanan dan teknisi. Kemudian dari TNI Polri ada 6 personil dan dari Basarnas ada 3 personil,” tandasnya. (asp)