BALANGANEWS, PALANGKA RAYA – Pelaksana Harian (Plh) Asisten Pemerintahan dan Kesra (Pemkesra) Setda Provinsi Kalteng, Herson B. Aden mengajak kepada semua pihak agar menguatkan sinergi dan kolaborasi untuk bersama-sama mewujudkan Pemilu yang aman, damai, dan kondusif di Provinsi Kalteng.
Hal tersebut disampaikan Herson pada FGD tentang penyamaan persepsi terkait mekanisme pelaksanaan kampanye pada Pemilu 2024 dalam rangka mewujudkan Pemilu yang aman, damai dan kondusif di Wilayah Provinsi Kalteng, Kamis (23/11/2023).
Selain itu, Herson menekankan kepada para peserta pemilu agar pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) harus dilakukan di tempat atau lokasi yang diperbolehkan, sesuai dengan ketentuan.
Dirinya juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat, selama rangkaian kegiatan kampanye, ketertiban dan keamanan hendaknya selalu dijaga bersama.
“Di tengah pesatnya penyebarluasan informasi di era digital, kita harus mengantisipasi munculnya isu-isu SARA, berita bohong atau hoaks, black campaign, dan money politics, serta isu negatif lain, yang bisa menimbulkan perpecahan di masyarakat,” tegasnya.
Herson mengharapkan semua pihak, baik itu kepolisian, TNI, organisasi masyarakat agar saling menguatkan sinergi dan kolaborasi untuk bersama-sama mewujudkan Pemilu yang aman, damai, dan kondusif di Provinsi Kalteng.
Terpisah, Kapolda Kalteng, Irjen Djoko Poerwanto mengharapkan semua yang terlibat dalam Pemilu, mulai dari Partai Politik, KPU dan TNI/POLRI harus memiliki satu tujuan yakni Pemilu tahun 2024 nanti berjalan dengan damai sesuai dengan tagline Pemilu Damai Tahun 2024.
“Jika kita menginginkan situasi aman dan nyaman sesuai tagline Pemilu Damai Tahun 2024, kita harus menghadapi dan meniadakan adanya berita hoax,” tegas Kapolda Kalteng.
Menurut Djoko, media sosial atau dunia maya merupakan media penyebaran berita hoax paling cepat yang bisa diakses semua orang.
“Di media sosial banyak informasi yang tersebar tanpa disaring kebenarannya,” imbuhnya. (asp)